Tampilkan postingan dengan label Imam S. Arifin. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Imam S. Arifin. Tampilkan semua postingan

Rabu, 23 Desember 2015

Bintang Bintang MSC - Joget Lagi


Judul Album : Joget Lagi
Artis : Bintang Bintang MSC
Tahun Produksi : 1992
Music Director : Aliek Ababil
Produser : Arie Wibowo
Produksi : MSC Records

Sebagai label terdepan untuk genre dangdut di era 90an, MSC Records sudah barang tentu punya sederet penyanyi dangdut handal yang bernaung di dalamnya. Tidak heran saat mereka disatukan dalam sebuah album keroyokan, kolaborasi mereka tentu punya daya jual tinggi. Dibuktikan saat mereka merilis album HUJAN DI MALAM MINGGU yang sukses besar di pasaran. Mencoba mengulang sukses, mereka kemudian merilis album serupa dan diberi judul JOGET LAGI. Sederet penyanyi dangdut terdepan saat itu berkolaborasi di album ini seperti RITA SUGIARTO, ITJE TRISNAWATI, EVIE TAMALA, IMAM S. ARIFIN, VETTY VERA, JOHNY ISKANDAR, ONA SUTRA, MEGA MUSTIKA, LATIEF KHAN, YUSNIA, PMR, dan DAHLIA. Lewat dua lagu yang diunggulkan di album ini yaitu JOGET LAGI dan SATU HATI SATU RASA mereka berkolaborasi menyanyikan lagu dengan ciri khas masing-masing. Dan memang, mereka tergolong penyanyi yang berkarakter sehingga tetap tampil dalam karakter masing-masing meskipun menyanyikan lagu yang sama.Mereka menyanyikan 5 lagu bersama-sama di album ini, sementara sisanya adalah lagu-lagu yang dinyanyikan secara solo atau duet.  Meskipun tidak segemilang album HUJAN DI MALAM MINGGU, album ini cukup diminati pasar pada masanya.  

Track List:

1. JOGET LAGI
Eddy Lestaluhu
2. SATU HATI SATU RASA
Yudhi Hana
3. BERNYANYILAH
M. Surip & D. Keris
4. MESRA SAYANG CINTA
Alam DS, Wadi P, B. Makayock
5. DARI SABANG SAMPAI MERAUKE
Wildan N & B. Makayock
6. MELODY MEMORY
Agoes Cokro
Rita Sugiarto
7. PIRING, SENDOK, GARPU
Caca Handika
Imam S. Arifin
8. TANGIS DAN TAWA
Evie Tamala
Evie Tamala
9. DARAH DAGINGMU
Hasannudin
Yusnia
10. DAYUNG SAMPAN
MS Arifin
Latief Khan & Yusnia







JOGET LAGI

Panasnya rumah kita ini
Ulah segelintir hati
Membabi buta
Dan tak sehat karena dengki

Masih merdu kicauan burung kenari
Kenapa saudara tak lagi bernyanyi
Elek elek jadi emosi
Panas hati ngoceh sendiri
Tutup telinga pasrahkan diri
Hayo kawan kita joget lagi

Biarkan anjing menggonggong
Kafilah tetap berlalu
Pecinta seni takkan peduli
Walau matahari kan berganti

Saudaraku, janganlah engkau bersedih hati
Sesungguhnya orang yang menyakitimu
Lebih sakit daripadamu

Acuhkan, diamkan
Suara-suara sumbang
Difitnah, dihina, itulah perjuangan
Teruskan dendangkan
Tabuhkan suara gendang

Biarkan, biarkan dunia menilainya
Pak ketipung pung pung
Yang suka ayo nimbrung
Dang dang dut dut dut
Yang bingung boleh gabung

Ha ha ha.. yuk kita gandeng tangan
Seiring setujuan
Perpecahan, jangan.. jangan..

Rabu, 16 September 2015

Imam S. Arifin - Ani


Judul Album : Ani
Artis : Imam S. Arifin
Tahun Produksi : 1998
Music Director : Alik Ababil & Ukat S.
Produser : Iwan Sastrawijaya
Produksi : Blackboard Indonesia

Mendaur ulang lagu-lagu lama memang bukan hal baru di industri musik. Boleh jadi album-album semacam ini dirilis dalam rangka 'mencari aman' karena lagu-lagu lama yang pernah populer sudah pasti enak disimak sehingga lebih mudah menarik perhatian. Meskipun begitu, tidak semua produksi album lagu-lagu daur ulang semacam ini sukses di pasaran karena biar bagaimanapun populernya sebuah lagu lama kalau dibawakan kembali dengan asal-asalan tentu hasilnya tidak memuaskan. Album ANI milik IMAM S. ARIFIN adalah contoh album yang berisi lagu-lagu lama dengan spirit baru dan terhitung berhasil di pasaran. Resepnya boleh jadi adalah 'kepatuhan' Imam pada pakem lagu aslinya, baik secara aransemen maupun intepretasi bernyanyi. Lagu ANI milik RHOMA IRAMA yang sudah sangat melegenda itu tidak dibuat 'macam-macam', tetap dalam patron seperti yang dibawakan Rhoma, tetapi dengan gaya bernyanyi dan cengkok Imam yang khas. Hasilnya terdengar pas. Pendengar yang terbiasa mendengar versi aslinya merasa tidak asing, sementara pendengar baru yang mungkin belum akrab dengan versi aslinya juga bisa menangkap keindahan lagunya. Lagu ANI pun kembali melesat ke jajaran depan sebagai lagu hits di akhir 90an. Begitu pula dengan lagu-lagu daur ulang lainnya di album ini seperti PENDUSTA, PETUALANG CINTA atau KEAGUNGAN TUHAN. Sebuah resep yang cukup jitu. 

Track List:

1. ANI
Rhoma Irama
2. PENDUSTA
Hamdan ATT
3. MAGDALENA
Awab Purnama
4. CEMBURU BUTA
S. Achmadi
5. MELODI CINTA
Awab Purnama
6. TAK DIRESTUI
S. Achmadi
7. PETUALANG CINTA
Hamdan ATT
8. KEAGUNGAN TUHAN
Malik BZ
9. JELITA
Faisal Alatas
10. PERCAYALAH
Awab Purnama






ANI

Ani.. Ani..
Sungguh aku tahu kau cinta padaku
Ani.. Ani..
Engkau juga tahu ku cinta padamu
Tetapi untuk sementara biarlah berpisah
Ku pergi karena terpaksa demi cita-cita

Ani.. Ani..
Tabahkan hatimu, aku juga rindu

Ini semua aku lakukan demi cinta
Cintaku kepadamu Ani.. cinta yang suci
Nanti bila sudah tercapai cita-cita
Baru aku akan kembali padamu Ani..

Sabarlah sayang, tunggu ku pulang
Sabarlah sayang, tunggu ku pulang

Rabu, 03 Juni 2015

Manis Manja Group - Aduh Buyung


Judul Album : Aduh Buyung
Artis : Manis Manja Group
Tahun Produksi : 1993
Produser : Paku
Produksi : Maheswara Records
Distributor : Musica Studio's

Kelompok vokal di genre dangdut memang terbilang langka. Berbeda dengan genre pop yang menyimpan banyak nama, genre dangdut hanya menyisakan segelintir nama yang terbilang eksis. Memang sempat terbentuk beberapa kelompok temporer yang hanya memanfaatkan trend, tapi sebagai sebuah kelompok vokal yang bertahan melampaui beberapa dekade, boleh jadi hanya MANIS MANJA GROUP yang berhasil. Berawal dari sebuah kelompok bernama KELOMPOK CENTIL yang beranggotakan INE SINTYA, LILIS KARLINA, YOHANA CATHY, ANTI MARISKA dan NURMALA yang sempat sukses melejitkan album ABAH EMAK di tahun 1991 lewat label MSC. Entah mengapa kelompok ini bubar padahal cukup menjanjikan. Boleh jadi karena cukup menjanjikan inilah yang menjadi alasan dibentuknya kelompok serupa oleh label MAHESWARA, dengan mengambil dua personel kelompok centil yang paling terkenal INE SINTYA dan LILIS KARLINA dan digabungkan dengan nama-nama baru yaitu YULIATIN CITRA, MURNI CHANIAGO dan KITTY ANDRYANI (uniknya nama ketiganya kemudian berubah menjadi YULIA CITRA, MURNI CHANIA dan KITTY ANDRY / KITTI NURBAITI). Nama kelompok ini kemudian berubah menjadi MANIS MANJA GROUP, dan langsung menghentak saat merilis album pertama mereka ADUH BUYUNG yang kental dengan warna etnik Minang. Sukses mereka tidak hanya sampai disini, karena album-album berikutnyapun masih terus mendapat sambutan bagus, bahkan saat kemudian LILIS KARLINA hengkang dari kelompok ini, mereka masih terus eksis sampai hari ini. Sebuah pencapaian yang terhitung langka untuk sebuah 'girlband' dangdut. Album ADUH BUYUNG sendiri sebenarnya bukan album full mereka, karena hanya menampilkan dua lagu yang mereka nyanyikan, selebihnya adalah kompilasi lagu-lagu hits dangdut saat itu.

Track List:

1. ADUH BUYUNG
Fazal Dath
Manis Manja Group
2. KUDA LUMPING
Rhoma Irama
Manis Manja Group
3. KEMBALIKANLAH DIA
Fazal Dath
Asep Irama
4. WAK DUKUN
Alam DS
Kelompok Centil
5. YANG PENTING HAPPY
Timur Priyono & Rangga S. Tina
Jamal Mirdad & Dapur 61
6. KUBELI CINTAMU DENGAN AIRMATA
Yus Yunus
Lilis Karlina
7. RESIKO CINTA
Aat Arsyad
Indah Santina
8. DIA LELAKI AKU LELAKI
Asmin Cayder
Imam S. Arifin
9. BAGAI MAKAN DI DAUN
Leo Waldy
Fenty Nur
10. ASMARA KELAPA MUDA
Joko Lesmono & Solid AG
Ine Sintya & Solid AG 
11. KERUDUNG CINTA
Fazal Dath
A. Fauzi
12. ANTRI DONG
Fazal Dath
Kelompok Centil
13. JERITAN ISTRI PERTAMA
Leo Waldy
Fenty Nur
14. PATAH HATI
Fazal Dath & Mas CM
A. Fauzi
15. MISKIN TAPI BAHAGIA
Asmin Cayder
Ine Sintya
16. RANJANG JADI SAMPAN
Raseka
Yully Sutama
17. DARAHMU CINTAKU
Meggy Z.
Lilis Karlina
18. ORANG KETIGA
Eddy Lestaluhu
Asep Irama
19. SETANGKAI BUNGA PADI
Fazal Dath
Beda Komala
20. 1 + 1 = 3
Asmin Cayder
Kelompok Centil
21. CINTA ATAU SIHIR
Fazal Dath
Ine Sintya & Solid AG
22. BISIKKANLAH DIA
Fazal Dath
Kitty Andryani






ADUH BUYUNG

Aduh Buyung mengapa lupa padaku
Ah, selama engkau di rantau
Kutunggu-tunggu dirimu
Berliku-liku janjimu, berbelok-belok cintamu
Sehingga aku jemu pada dirimu
Pada dirimu..

Aduh Buyung mengapa lupa padaku
Ah, selama engkau di rantau
Kutunggu-tunggu dirimu

Betapa kejam dirimu tinggalkan aku sendiri
Di tanah Minang ini hati merintih
Aduh duh hati merintih..
Masih terukir namamu di tepi Teluk Bayur
Setiap kapal yang singgah
Kuharap engkau yang datang membawa cinta

Tapi kini semua harapanku telah musnah
Selendang sutera darimu tinggal kenangan